Sigma Male
Sigma Man adalah sebutan untuk pria yang memiliki tipe kepribadian Sigma, cenderung lebih mandiri dalam menjalani kehidupan sehari-hari, dan menjalani kehidupan yang bebas dari ekspektasi atau struktur tuntutan masyarakat. Sebenarnya istilah sigma male sendiri sama dengan alpha male, namun perbedaannya terletak pada ciri-ciri kepribadiannya. Laki-laki sigma sendiri cenderung menjadi pribadi yang lebih pendiam daripada laki-laki alpha. Mereka lebih suka menyendiri daripada bergaul dengan orang lain. Kelebihan dari pria Sigma sendiri adalah mereka lebih pintar sebelum mengambil keputusan dan juga memiliki intuisi yang tajam.
Namun, ada sebagian orang yang justru menganggap laki-laki sigma sebagai sosok yang arogan dan anti sosial (ansos), stigma ini tentu salah, ya! Faktanya mereka adalah tipe orang yang akan lebih mudah terbuka saat Anda mengenal mereka lebih baik. Sigma male memiliki karakter yang berbeda dengan pria alpha dan beta. Adapun ciri-cirinya adalah sebagai berikut
1. Memiliki karakter yang sangat cerdik
Pikiran laki-laki Sigma itu sendiri sangat cerdas dan mampu bertindak bijaksana berdasarkan intuisinya. Kecerdasannya sering digunakan untuk mempengaruhi orang-orang di sekitarnya. Dikenal sebagai sosok yang manipulatif, rata-rata hampir semua pria Sigma bisa bertindak dan berpikir dengan sangat cerdas.
2. Cenderung bersifat misterius
Sikap dan perilaku yang unik dan misterius dikaitkan dengan beberapa pria Sigma. Karakter dan tindakannya sering menimbulkan rasa tidak suka pada sebagian orang. Kecerdasan mereka dapat membantu mereka ketika berinteraksi di masyarakat sehingga mereka tidak dikucilkan
3. Memiliki kemampuan mempengaruhi orang lain
Sifat selanjutnya adalah mereka tidak terlihat sebagai orang yang berkarakter buruk, meskipun terkadang mereka dapat memanipulasi orang lain tanpa disadari, kelebihan dari laki-laki Sigma sendiri adalah mereka mudah menghadapi sosial yang sulit, hanya dengan mengucapkan kata-kata, orang lain akan bertindak sesuai keinginannya. Keinginan tidak terbatas, meskipun terkadang bertentangan dengan norma dan budaya.
4.Tidak begitu tertarik menjadi pemimpin
Sigma tidak pernah berniat dan tertarik untuk menjadi seorang pemimpin, meskipun dia memiliki bakat untuk mempengaruhi orang melalui intuisi dan kata-katanya, mereka tidak ingin bersaing untuk menjadi seorang pemimpin, dia melakukannya untuk menghindari dirinya menjadi pusat perhatian.
Comments
Post a Comment